Sabtu, 24 Oktober 2015


Sebelumnya saya sudah membahas tentang profil PT.KAI. Sekarang mari kita membahas Bentuk Organisasi apa yang digunakan oleh PT.KAI. 
Banyak bentuk organisasi yang digunakan oleh beberapa perusahaan di Indonesia seperti Organisasi Lini, Organisasi Lini dan Staf, Organisasi Fungsional, Organisasi Lini dan Fungsional, Organisasi Lini, Fungsiaonal, dan Staf, Organisasi Matrik, dan Organisasi Komite. Tetapi yang saya bahas lebih detail hanya Organisasi Fungsional saja, mengapa? Karena PT.KAI memakai bentuk organisasi ini.

ORGANISASI FUNGSIONAL (FUNCTIONAL ORG)
Diciptakan oleh Frederick W. Taylor, Organisasi ini disusun berdasarkan sifat dan macam pekerjaan yang harus dilakukan, masalah pembagian kerja merupakan masalah yang menjadi perhatian yang sungguh-sungguh.

Ciri-ciri organisasi fungsional :
  1.   Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan
  2. Bawahan akan menerima perintah dari beberapa atasan
  3. Pekerjaan lebih banyak bersifat teknis
  4. Target-target jelas dan pasti
  5. Pengawasan ketat
  6.  Penempatan jabatan berdasarkan spesialisasi

Keuntungan-keuntungan menggunakan organisasi fungsional adalah :
  1. Spesialisasi dapat dilakukan secara optimal
  2. Para pegawai bekerja sesuai ketrampilannya masing-masing
  3.  Produktivitas dan efisiensi dapat ditingkatkan
  4. Koordinasi menyeluruh bisa dilaksanakan pada eselon atas, sehingga berjalan lancar dan tertib
  5. Solidaritas, loyalitas, dan disiplin karyawan yang menjalankan fungsi yang sama biasanya cukup tinggi.
  6. Pembidangan tugas menjadi jelas


Kelemahan-kelemahan organisasi fungsional adalah :
1.      Pekerjaan seringkali sangat membosankan
2.   Sulit mengadakan perpindahan karyawan/pegawai dari satu bagian ke bagian lain karena pegawai hanya memperhatikan bidang spesialisasi sendiri saja
3.    Sering ada pegawai yang mementingkan bidangnya sendiri, sehingga koordinasi menyeluruh sulit dan sukar dilakukan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar